Pada tanggal 31 maret 2010 lalu Presiden SBY memberikan bantuan 150 ekor kambing ettawa untuk 5 kabupaten di antaranya kabupaten Blitar, Tulungangung, Trenggalek, Ponorogo dan Pacitan. Penyerahan bantuan tersebut dilakukan Presiden SBY ketika mengunjungi peternakan kambing etawa di Desa Karangsono Kec Ngunut Kab Tulungagung,
Ketua Asosiasi Peternak Kambing Ettawa “Patria” Blitar Bapak Darulin Menerima Bantuan Kambing Pejantan Secara Simbolis dari Bapak Presiden RI (31/3/2010)
Presiden saat bertemu wicara dengan perwakilan peternak kambing etawa dari 5 kab penerima bantuan menyatakan kegembiraannya karena revitalisasi bidang pertanian, perikanan dan peternakan sejak 5 tahun lalu mulai nampak hasilnya dan dirasakan masyarakat. Karena itu, diharapkan Indonesia dalam waktu dekat sudah dapat berswasembada daging menyusul keberhasilan swasembada beras dan jagung.
“Jadi untuk masalah daging tidak hanya daging sapi saja, tetapi juga daging kambing dan juga unggas,” kata Presiden yang didampingi Ny Ani Yudhoyono.
Dan yang menggembirakan bagi peternak kambing khususnya jenis etawa, Presiden RI kelahiran Pacitan itu menjanjikan bakal ada kucuran dana bagi peternak kambing etawa dalam APBN 2011 nanti.
“Kami sebagai pemerintah akan mengambil langkah untuk meningkatkan keberhasilan peternakan kambing etawa secara nasional. Keberhasilan peternakan kambing etawa harus terus didorong,” paparnya.
Mengikuti rombongan Presiden tampak sejumlah Menteri, Gubernur Jatim, Soekarwo, Muspida Jatim dan beberapa Bupati di kawasan selatan Jatim.
Bupati Tulungagung, Ir Heru Tjahjono MM, yang sedang mengikuti pendidikan Lemhanas juga tampak hadir dan bahkan menjadi ‘moderator’ saat temu wicara antara perwakilan peternak dari 5 kabupaten dan Presiden SBY.
Sebelumnya, Presien SBY juga mengungkapkan kunjungan kerjanya ke wilayah selatan Jatim selama empat hari, untuk melihat perkembangan dan pertumbuhan wilayah selatan Jawa yang selama ini dinilai masih relatif banyak mengalami kesulitan. Yaitu esulitan medan dan air.
Kunjungan Presiden SBY di Tulungagung kemarin tidak terlalu lama. Tiba dari Kota Blitar sekitar pukul 09.00 WIB dan meninggalkan Desa Karangsono Kec Ngunut pada pukul 10.30 WIB. Rombongan Presiden kemudian meneruskan perjalanan ke Trenggalek.
Menariknya dalam kunjungan ke Tulungagung dan temu wicara dengan peternak kambing etawa, Presiden terlihat tidak canggung saat duduk di tempat duduk panjang dari bambu. Tempat duduk yang biasa disebut lincak tersebut biasa digunakan warga pedesaan di Jawa.
“Jadi untuk masalah daging tidak hanya daging sapi saja, tetapi juga daging kambing dan juga unggas,” kata Presiden yang didampingi Ny Ani Yudhoyono.
Dan yang menggembirakan bagi peternak kambing khususnya jenis etawa, Presiden RI kelahiran Pacitan itu menjanjikan bakal ada kucuran dana bagi peternak kambing etawa dalam APBN 2011 nanti.
“Kami sebagai pemerintah akan mengambil langkah untuk meningkatkan keberhasilan peternakan kambing etawa secara nasional. Keberhasilan peternakan kambing etawa harus terus didorong,” paparnya.
Mengikuti rombongan Presiden tampak sejumlah Menteri, Gubernur Jatim, Soekarwo, Muspida Jatim dan beberapa Bupati di kawasan selatan Jatim.
Bupati Tulungagung, Ir Heru Tjahjono MM, yang sedang mengikuti pendidikan Lemhanas juga tampak hadir dan bahkan menjadi ‘moderator’ saat temu wicara antara perwakilan peternak dari 5 kabupaten dan Presiden SBY.
Sebelumnya, Presien SBY juga mengungkapkan kunjungan kerjanya ke wilayah selatan Jatim selama empat hari, untuk melihat perkembangan dan pertumbuhan wilayah selatan Jawa yang selama ini dinilai masih relatif banyak mengalami kesulitan. Yaitu esulitan medan dan air.
Kunjungan Presiden SBY di Tulungagung kemarin tidak terlalu lama. Tiba dari Kota Blitar sekitar pukul 09.00 WIB dan meninggalkan Desa Karangsono Kec Ngunut pada pukul 10.30 WIB. Rombongan Presiden kemudian meneruskan perjalanan ke Trenggalek.
Menariknya dalam kunjungan ke Tulungagung dan temu wicara dengan peternak kambing etawa, Presiden terlihat tidak canggung saat duduk di tempat duduk panjang dari bambu. Tempat duduk yang biasa disebut lincak tersebut biasa digunakan warga pedesaan di Jawa.
Presiden SBY sedang memberikan pengarahan kepada Asosiasi peternak pada acara kunjungan di desa Karangsono Kecamatan Ngunut Kabupaten Tulungagung Jatim (31/3/2010)
Teman-teman Anggota Asosiasi sedang berpose di depan Kambing Pejantan Bantuan dari
Presiden SBY
(disadur dari www.harianbirawa.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar